Our social:

Latest Post

Tampilkan postingan dengan label Berita Pendidikan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Berita Pendidikan. Tampilkan semua postingan

Peringatan Hari Guru Nasional 2024 Momentum Meneguhkan Komitmen untuk Profesi Guru

Upacara peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024 diselenggarakan secara serentak pada Senin (25/11) di setiap instansi Dinas Pendidikan hingga sekolah di seluruh penjuru Kalimantan Tengah, tanpa terkecuali di SMAN 1 Kapuas Hulu.

Kepala Sekolah SMAN 1 Kapuas Hulu, langsung memimpin upacara peringatan HGN 2024 di halaman Gedung SMAN 1 Kapuas Hulu, Desa Sei Hanyo Kec. Kapuas Hulu Kab. Kapuas. Dalam pidatonya, Kepala Sekolah menyampaikan dengan tegas kedudukan penting para guru sebagai agen pembelajaran dan peradaban.

“Tema HGN tahun ini adalah Guru Hebat Indonesia Kuat, yang memiliki tiga makna. Pertama penegasan tentang arti dan kedudukan penting para guru. Kedua, guru sebagai agen pembelajaran dan juga agen peradaban. Ketiga, guru menentukan kualitas sumber daya manusia (SDM), generasi bangsa yang melanjutkan perjuangan serta memajukan bangsa dan negara,” tuturnya di Halaman Kantor SMAN 1 Kapuas Hulu.

Dokumentasi Kegiatan Peringatan HGN SMAN 1 Kapuas Hulu Tahun 2024























 

 


Peluncuran Program 10K Beasiswa Kuliah Gratis Kalteng Berkah 2024

Pemeritah Provinsi Kalimantan Tengah memandang perlu untuk mengambil kebijakan dalam memberikan bantuan biaya Pendidikan bagi masyarakatnya yang sedang menempuh pendidikan di berbagai perguruan tinggi. Kebijakan ini dimaksudkan mempercepat menghasilkan lulusan yang unggul di masing-masing keilmuan, selanjutnya tenaga baru dari lulusan tersebut akan segera bisa dimanfaatkan dalam kegiatan pembangunan di Provinsi Kalimantan Tengah.



Target
Sasaran dari Program ini yaitu penerima manfaat dengan terget sebanyak 10.000 orang mahasiswa

Jenis Bantuan
Hibah pemberian biaya kuliah gratis selama delapan (8) semester untuk pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT)

Pertanyaan dari pengunjung yang sering muncul

Apa itu Kuliah Gratis ??
Program Kuliah Gratis adalah Program Kolaborasi antara Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah, Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Bank Kalteng dan Perguruan Tinggi se- Kalimantan Tengah.

Perguruan Tinggi mana saja yang bekerjasama dalam Program ini ??
Perguruan Tinggi Negeri/Swasta yang berada dalam Wilayah Provinsi Kalimantan Tengah

Bantuan Kuliah Gratis dapat dipergunakan untuk apa ??
Program Kuliah Gratis Kalteng Berkah ini dipergunakan untuk keperluan pendanaan berupa pembayaran Sumbangan Penyelenggaraan Pendidikan (SPP), atau Uang Kuliah Tunggal (UKT)

Bagaimana penyaluran Bantuan Kuliah Gratis ??
Bantuan Kuliah Gratis disalurkan dengan Metode Transfer Langsung ke Rekening PTN/PTS untuk keperluan Study Penerima Manfaat


Video Rekaman Peluncuran Program 10K Beasiswa Kuliah Gratis Kalimantan Tengah Berkah Tahun 2024


Jika anda tertarik, silakan mendaftarkan diri pada alamat Kuliah Gratis Kalteng Berkah 2024

Peluncuran Platform Pelatihan Guru Berkah Tahun 2024

Apa itu program Pelatihan Guru Berkah ?
Pelatihan Guru Berkah adalah program pelatihan yang diinisiasi oleh Gubernur Provinsi Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran dan Pj. Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah M. Reza Prabowo, S.IP., MPA yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas semua Guru di Kalteng dengan video pembelajaran yang aplikatif dan inspiratif dengan berbagai studi kasus yang sering dihadapi oleh setiap Guru.



Apa tujuan program Pelatihan Guru Berkah ?
  1. Para pendidik mampu mengajar di depan kelas dengan seru dan menarik tanpa menghilangkan esensi pelajaran.
  2. Para pendidik mampu mengatasi berbagai persoalan para siswa yang “unik” secara tepat sesuai jenis persoalan dan karakter si siswa.
  3. Para pendidik mampu menjaga kesehatan mental para siswa.
  4. Para pendidik mampu menjaga kesehatan mental dirinya sendiri.
  5. Para pendidik mampu menginspirasi dan memotivasi siswa untuk bersemangat dalam belajar.

Apa dampak program Pelatihan Guru Berkah terhadap siswa ?
  1. Pembelajaran yang Menyenangkan dan Bermakna: Siswa akan lebih antusias dan termotivasi dalam mengikuti pelajaran karena metode pengajaran yang seru dan menarik.
  2. Siswa menjadi lebih tenang & teratur: Setiap siswa mendapatkan perhatian khusus sesuai dengan karakter dan masalah unik mereka, yang akan meningkatkan kesejahteraan emosional dan akademis mereka.
  3. Kesehatan Mental Siswa Terjaga: Lingkungan belajar yang lebih sehat dan harmonis akan tercipta, meningkatkan kesejahteraan keseluruhan siswa.
  4. Kesehatan Mental Pendidik Terjaga: Para pendidik yang menjaga kesehatan mentalnya akan lebih sabar, empatik, dan efektif dalam mengajar, yang berimbas positif pada suasana kelas.
  5. Inspirasi dan Motivasi yang Tinggi: Lingkungan belajar yang penuh semangat akan mendorong siswa untuk terus berkembang dan mengembangkan potensi mereka secara maksimal.

 


Mengapa pelatihan diberikan dalam bentuk video pembelajaran dan 
dengan metode bite-size ?
  1. Para Guru dapat belajar kapanpun dan dimanapun sambil melaksanakan kewajibannya sebagai seorang Guru.
  2. Para Guru dapat mengatur jadwal belajar sesuai kebutuhan dengan ritme belajar masing-masing sehingga dapat belajar pada waktu-waktu terbaik mereka sendiri.
  3. Para Guru dapat mengulang-ngulang materi pembelajaran kapanpun dan dimanapun hingga dapat memahami materi pembelajaran dengan baik.
  4. Para Guru dapat langsung praktik setelah belajar melalui video pembelajaran dan secara leluasa dapat kembali ke video kapanpun dan dimanapun jika ada kendala pada praktik lapangan tersebut.
  5. Bite-size learning video adalah metode pembelajaran yang menyajikan informasi dalam bentuk video pendek, biasanya berdurasi antara 1 hingga 10 menit.

Apa saja fitur pada Platfom Pelatihan Guru Berkah ini ?
  1. Learning Management System yang bisa diakses kapanpun dan dimanapun melalui Smartphone, Laptop atau Komputer.
  2. Pre-Test
  3. Kuis di tiap akhir bab
  4. Pop-up Kuis di tiap akhir video
  5. Post-Test
  6. Sertifikat Pelatihan

Untuk mengakses platform Pelatihan Guru Berkah Tahun 2024, silakan klik dibawah ini ...

Logo HUT Ke 67 Provinsi Kalteng 2024 Diluncurkan

Logo Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-67 Kalteng, diluncurkan dilakukan secara resmi oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng disela Musyawarah Rencana Pembangunan, di Aula Jayang Tingang Kantor Gubernur Kalteng, Rabu (24/4/2024). Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Kalteng Agus Siswadi menjelaskan arti dan makna logo tersebut mengatakan, HUT ke-67 Kalteng mengusung tema Kalteng Bermartabat, Maju, dan BERKAH.

Tema ini menggambarkan masyarakat Kalteng yang bermartabat dan penuh berkah serta maju dalam pembangunan.
Tema umum logo menggunakan kombinasi warna khas adat Dayak, yakni merah, hijau, kuning, hitam, dan putih. Dalam bahasa dayak dikenal dengan 5 Ba, Bahandang, Bahijau, Bahenda, Babilem, dan Baputi.

Adapun, angka 67 dalam bentuk tegas namun dinamis yang dikombinasikan dengan motif ukiran Dayak, melambangkan wibawa pemerintah yang kuat tetapi tetap bersahaja dan menjunjung tinggi kearifan lokal.

Tugu Sukarno yang merupakan tonggak sejarah pembentukan dan pembangunan Kalteng. Sementara, Tugu Talawang Bundaran Besar merupakan episentrum jantung ibu kota Kalteng, menjadi simbol hasil-hasil pembangunan di era kepemimpinan Gubernur Sugianto Sabran dan Wakil Gubernur Edy Pratowo. 


Merdeka Belajar


Merdeka Belajar adalah program kebijakan baru Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI) yang dicanangkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Kabinet Indonesia Maju, Nadiem Anwar Makarim. Esensi kemerdekaan berpikir, menurut Nadiem, harus didahului oleh para guru sebelum mereka mengajarkannya pada siswa-siswi. Nadiem menyebut, dalam kompetensi guru di level apa pun, tanpa ada proses penerjemahan dari kompetensi dasar dan kurikulum yang ada, maka tidak akan pernah ada pembelajaran yang terjadi.
Pada tahun mendatang, sistem pengajaran juga akan berubah dari yang awalnya bernuansa di dalam kelas menjadi di luar kelas. Nuansa pembelajaran akan lebih nyaman, karena murid dapat berdiskusi lebih dengan guru, belajar dengan outing class, dan tidak hanya mendengarkan penjelasan guru, tetapi lebih membentuk karakter peserta didik yang berani, mandiri, cerdik dalam bergaul, beradab, sopan, berkompetensi, dan tidak hanya mengandalkan sistem ranking yang menurut beberapa survei hanya meresahkan anak dan orang tua saja, karena sebenarnya setiap anak memiliki bakat dan kecerdasannya dalam bidang masing-masing. Nantinya, akan terbentuk para pelajar yang siap kerja dan kompeten, serta berbudi luhur di lingkungan masyarakat.
Gebrakan Merdeka Belajar
Konsep Merdeka BelajarMotto yang terkenal :
"Merdeka belajar, Guru Penggerak"
- Pelaksanaan USBN tahun 2020 mendatang akan dikembalikan ke pihak sekolah.
- Pada tahun 2021 mendatang, Nadiem berencana akan menghapus sistem UN, dan diganti dengan sistem baru, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum dan Survei Karakter.
- Membentuk siswa yang kompeten, cerdas untuk SDM bangsa, dan berbudi luhur.
Konsep Merdeka Belajar ala Nadiem Makarim terdorong karena keinginannya menciptakan suasana belajar yang bahagia tanpa dibebani dengan pencapaian skor atau nilai tertentu.




Pokok pokok kebijakan Kemendikbud RI tertuang dalam paparan Mendikbud RI di hadapan para kepala dinas pendidikan provinsi, kabupaten/kota se-Indonesia, Jakarta, pada 11 Desember 2019.

Ada empat pokok kebijakan baru Kemendikbud RI, yaitu:
  1. Ujian Nasional (UN) akan digantikan oleh Asesmen Kompetensi Minimum dan Survei Karakter. Asesmen ini menekankan kemampuan penalaran literasi dan numerik yang didasarkan pada praktik terbaik tes PISA. Berbeda dengan UN yang dilaksanakan di akhir jenjang pendidikan, asesmen ini akan dilaksanakan di kelas 4, 8, dan 11. Hasilnya diharapkan menjadi masukan bagi sekolah untuk memperbaiki proses pembelajaran selanjutnya sebelum peserta didik menyelesaikan pendidikannya.
  2. Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) akan diserahkan ke sekolah. Menurut Kemendikbud, sekolah diberikan keleluasaan dalam menentukan bentuk penilaian, seperti portofolio, karya tulis, atau bentuk penugasan lainnya.
  3. Penyederhanaan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Menurut Nadiem Makarim, RPP cukup dibuat satu halaman saja. Melalui penyederhanaan administrasi, diharapkan waktu guru dalam pembuatan administrasi dapat dialihkan untuk kegiatan belajar dan peningkatan kompetensi.
  4. Dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB), sistem zonasi diperluas (tidak termasuk daerah 3T). Bagi peserta didik yang melalui jalur afirmasi dan prestasi, diberikan kesempatan yang lebih banyak dari sistem PPDB. Pemerintah daerah diberikan kewenangan secara teknis untuk menentukan daerah zonasi ini.
Nadiem membuat kebijakan merdeka belajar bukan tanpa alasan. Pasalnya, penelitian Programme for International Student Assesment (PISA) tahun 2019 menunjukkan hasil penilaian pada siswa Indonesia hanya menduduki posisi keenam dari bawah; untuk bidang matematika dan literasi, Indonesia menduduki posisi ke-74 dari 79 Negara.
Menyikapi hal itu, Nadiem pun membuat gebrakan penilaian dalam kemampuan minimum, meliputi literasi, numerasi, dan kurvei karakter. Literasi bukan hanya mengukur kemampuan membaca, tetapi juga kemampuan menganalisis isi bacaan beserta memahami konsep di baliknya. Untuk kemampuan numerasi, yang dinilai bukan pelajaran matematika, tetapi penilaian terhadap kemampuan siswa dalam menerapkan konsep numerik dalam kehidupan nyata. Soalnya pun tidak , tetapi membutuhkan penalaran.
Satu aspek sisanya, yakni Survei Karakter, bukanlah sebuah tes, melainkan pencarian sejauh mana penerapan asas-asas Pancasila oleh siswa.

Menuju PTN 2020




Jalur penerimaan mahasiswa baru Program Sarjana pada PTN dilakukan melalui: (a) Seleksi Nasional Masuk PTN (SNMPTN) yang dilakukan berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik dan/atau portofolio calon mahasiswa; dan (b) Seleksi Bersama Masuk PTN (SBMPTN) dilakukan berdasarkan hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang terdiri dari Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi Akademik (TKA) serta kriteria lain yang disepakati PTN. Selain penerimaan mahasiswa baru melalui SNMPTN dan SBMPTN, PTN dapat melakukan seleksi mandiri dimana dapat menggunakan nilai hasil UTBK.

Kuota daya tampung setiap Program Studi yang disediakan untuk calon mahasiswa baru yang mengikuti SNMPTN ditetapkan paling sedikit 20% (dua puluh persen) dari daya tampung Program Studi yang bersangkutan. Adapun kuota setiap Program Studi yang disediakan untuk calon mahasiswa baru yang mengikuti SBMPTN ditetapkan paling sedikit 40% (empat puluh persen) dari daya tampung Program Studi yang bersangkutan. Sementara, kuota setiap Program Studi yang disediakan untuk calon mahasiswa baru yang mengikuti seleksi mandiri ditetapkan paling banyak 30% (tiga puluh persen) dari daya tampung Program Studi yang bersangkutan.

Persyaratan peserta untuk mengikuti SNMPTN adalah: (a) calon peserta berada di kelas terakhir pada pendidikan menengah yang akan lulus pada tahun berjalan; (b) calon peserta memiliki prestasi akademik baik dan konsisten ditunjukkan dengan merupakan kuota terbaik di sekolah dan dilakukan oleh LTMPT; (c) calon peserta masuk kuota peringkat terbaik di sekolah yang ditentukan berdasarkan akreditasi sekolah; dan (d) calon peserta memenuhi persyaratan lain yang ditentukan oleh masing-masing PTN. Ketentuan lebih lanjut mengenai persyaratan dan tata cara penerimaan mahasiswa baru melalui SNMPTN ditetapkan oleh LTMPT.

Persyaratan peserta untuk mengikuti SBMPTN adalah: (a) Peserta memiliki nilai UTBK SBMPTN yang masih berlaku; (b) peserta telah memiliki ijazah atau surat keterangan lulus pendidikan menengah; dan (c) lulusan pendidikan menengah maksimal tiga tahun terakhir. Ketentuan lebih lanjut mengenai persyaratan dan tata cara penerimaan mahasiswa baru melalui SBMPTN ditetapkan oleh LTMPT. Adapun ketentuan mengenai persyaratan, metode, tata cara, dan kriteria seleksi mandiri yang dilaksanakan oleh masing- masing PTN diatur dan ditetapkan oleh PTN sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Seleksi mandiri yang dilaksanakan oleh masing-masing PTN menggunakan nilai hasil UTBK SBMPTN sebagai salah satu kreteria seleksi difasilitasi oleh LTMPT. Penggunaan kriteria lain dalam seleksi mandiri tidak diperkenankan menggunakan hasil ujian tertulis yang dilaksanakan oleh PTN.

JADWAL PENTING

Rangkuman SNMPTN, UTBK dan SBMPTN 2020

Jadwal SNMPTN 2020
Jadwal UTBK 2020
Jadwal SBMPTN 2020
Informasi lebih lanjut silakan mengunjungi Website Resmi LTMPT

Peringkat 10 Besar Nilai UNBK Kalimantan Tengah



Senin 13 Mei 2019, SMA/SMK sederajat se-Kalimantan Tengah telah mengumumkan kelulusan di sekolah masing-masing. Tahun ini, prestasi membanggakan diukir oleh 20 peserta didik yang memperoleh nilai 100 atau sempurna.

Jumlah peserta didik yang mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) sebanyak 32.642 orang. Terdiri dari 18.291 siswa SMA, 4.023 siswa MA dan 10.328 siswa SMK.

Prestasi sepuluh besar tingkat SMA se-Kalteng diraih oleh Kota Palangka Raya Kabupaten Katingan dan Kotawaringin Timur. Sedangkan sepuluh besar tingkat SMK se-Kalteng diraih oleh Kabupaten Kotawaringin Timur, Seruyan, Palangka Raya dan Kotawaringin Barat.

Berikut daftar nama siswa SMA dan SMK yang masuk 10 besar, Nilai Total Tertinggi, Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah :

10 Besar Jenjang SMA

Sumber : Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah

10 Besar Jenjang SMK

Sumber : Dinas Pendidikan Kalimantan Tengah


Siap-siap! Rekrutmen P3K akan Dimulai Tahun Depan dalam Dua Fase


Jakarta-Humas BKN, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Syafruddin dalam Konferensi Pers bersama Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) di Jakarta Selatan, Rabu (19/12/2018) menjelaskan bahwa rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) akan dilakukan dengan sangat terbuka, karena diselenggarakan secara umum yang dapat diikuti oleh seluruh masyarakat dengan batas usia maksimal dua tahun sebelum batas usia pensiun dari jabatan yang akan dilamar. Selain itu P3K diharapkan dapat merekrut tenaga profesional dengan tujuan meningkatkan SDM di Indonesia terutama yang memiliki usia di atas 35 Tahun yaitu batas usia rekrutmen CPNS. “P3K terbuka untuk seluruh profesi ahli yang dibutuhkan secara Nasional dan sangat berpeluang untuk tenaga honorer yang telah lama mengabdi, juga bagi para Diaspora yang kehadirannya dalam birokrasi diharapkan dapat berkontribusi positif bagi Indonesia,” tutur Syafruddin.

Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Bima Haria Wibisana yang juga hadir dalam acara tersebut menjelaskan bahwa teknis penyusunan kebutuhan P3K sama dengan teknis penyusunan kebutuhan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), di mana instansi mengusulkan kebutuhan ke Kementerian PANRB kemudian BKN memberikan pertimbangan teknis pada Kementerian PANRB terkait kebutuhan formasi tersebut. Bima menambahkan jika kebutuhan formasi tersebut juga disesuaikan dengan ketersediaan alokasi belanja pegawai Daerah yang tidak lebih dari 50%.

Sementara itu Deputi SDM Aparatur Kementerian PANRB, Setiawan Wangsaatmaja mengatakan rekrutmen P3K rencananya akan terbagi menjadi dua fase rekrutmen. Fase pertama akan dilaksanakan pada pekan keempat Januari 2019, selanjutnya fase kedua akan diselenggarakan setelah Pemilu yang berlangsung pada Bulan April tahun 2019. Selain itu, pada tahun 2019 rencananya akan kembali dibuka rekrutmen CPNS yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pegawai terutama bidang Pendidikan dan Kesehatan di mana banyak pegawai yang akan memasuki usia pensiun pada tahun 2019. Sumber : BKN

Hasil UN SMA/SMK 2018



Setelah melakukan persiapan dan pelaksanan Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2017/2018, yang mana pada tahun ini (Tahun 2018) pelaksanaan Ujian Nasional jenjang SMK/SMA di Provinsi Kalimantan Tengah 100% menggunakan Ujian Berbasis Komputer atau yang sering disebut dengan UNBK. Dari pelaksanaan dengan pelaksanaan 100% UNBK untuk pertama kalinya, Provinsi Kalimantan Tengah, termasuk Sukses dalam Pelaksanaanya.

Bagaimana dari segi hasil Penilaian atau setelah Ujian Nasional dilaksanakan. Hasil penilaian Ujian Nasional Berbasis Komputer Tahun Pelajaran 2017/2018 cukup menggembirakan karena ada beberapa siswa yang mendapatkan nilai sempurna. Siswa yang mendapatkan nilai sempurna tersebut adalah :

Rizqy Pratama Raharja, Siswa SMAN 1 Kotawaringin Barat mendapatkan nilai sempurna (100) untuk mata Pelajaran Matematika.

Grasheila Apefa Lady Fortuna, Siswa SMAN 1 Muara Teweh mendapatkan nilai sempurna (100) untuk mata pelajaran Bahasa Asing.

Hesti Normalasari, Siswa SMAN 1 Muara Teweh mendapatkan nilai sempurna (100) untuk mata pelajaran Bahasa Asing.

Wahyu Wikan Hamastuti, Siswa SMAN 1 Sampit mendapatkan nilai sempurna (100) untuk mata pelajaran Biologi.

Semoga dengan hasil pelaksanaan dan Penilaian Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2017/2018 dapat di pertahankan dan dapat terus di tingkatkan untuk Pelaksanaan Ujian Nasional Tahun Berikutnya.





Pelatihan Proktor dan Teknisi UNBK Pendidikan Menengah Se Kalimantan Tengah Tahun 2018


UPTD Balai Teknologi Komunikasi dan Informasi Pendidikan (BTKIP) mempunyai tugas menyelenggarakan sebagian kegiatan teknis operasional dan atau kegiatan teknis penunjang Dinas Pendidikan dalam menyelenggarakan pengkajian, mengembangkan, melaksanakan pendayagunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi baik di bidang pembelajaran maupun administrasi pendidikan dalam rangka peningkatan mutu sebagaimana diamanatkan dalam peraturan Gubernur Kalimantan Tengah Nomor 65 tahun 2008. Dalam rangka meningkatkan ICT-literacy dan ICT-usability dalam pelaksanaan pendidikan, pemerintah mengadakan Ujian Nasional Computer Based Test (CBT) sekarang di populerkan istilahnya menjadi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). UNBK dilaksanakan serempak oleh sekolah-sekolah yang memenuhi syarat. Sistem Ujian konvensional / Paper Based Test (PBT) dirasakan kurang efektif dan efisien dalam menghadapi masalah dan kendala saat penyiapan bahan ujian sampai dengan penggandaan dan distribusi naskah soal, kecurangan selama pelaksanaan ujian, juga proses pemeriksaan soal (scanning LIK dan scoring) yang memerlukan waktu yang tidak sebentar.

Pelatihan Proktor 2019

Menghadapi perkembangan dunia pendidikan saat ini, khususnya pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tersebut, BTKIP selaku UPT Dinas Pendidikan Provinsi memandang perlu untuk mengadakan PELATIHAN PROKTOR DAN TEKNISI UNTUK PELAKSANAAN UNBK PENDIDIKAN MENENGAH SE KALIMANTAN TENGAH.

Kegiatan Pelatihan yang diselenggarakan dari tanggal 9 – 12 Februari 2018 ini diikuti sebanyak 46 peserta Proktor dan Teknisi dari sekolah SMA/MA dan SMK se Kalimantan Tengah dan di buka langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah Dr. H. Slamet Winaryo, M.Si. Pelatihan ini bertujuan untuk melatih keterampilan peserta sebagai calon Proktor dan Teknisi dalam rangka mempersiapkan sumber daya pengelola Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada Satuan Pendidikan Menengah dan mensosialisasi dan memacu Sekolah/Madrasah di Kalimantan Tengah supaya melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah melalui UPT BTKIP juga menghadirkan Narasumber dari Pusat Pengembangan Pendidikan (Puspendik) Kemdikbud dan beberapa orang tenaga ahli provinsi sebagai narasumber dan pelatih pada kegiatan Pelatihan Proktor dan Teknisi untuk pelaksanaan UNBK Pendidikan Menengah se Kalimantan Tengah Tahun 2018.

Dalam sambutannya Kadisdik menyampaikan Ujian Nasional yang dilaksanakan setiap tahun adalah penilaian hasil belajar oleh pemerintah atau negara yang bertujuan sebagai pemetaan masalah pendidikan dalam rangka menyusun kebijakan pendidikan nasional. Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), merupakan alat untuk mendapatkan hasil tes yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan, akan dilaksanakan dalam waktu yang bersamaan untuk jenjang pendidikan SMP/ MTs, SMA/ MA dan SMK. Kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 2018 ini menargetkan 100% terutama kepada SMA dan SMK supaya melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).

Pelatihan Proktor 2019

Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah mengharapkan kepada Semua Sekolah/Madrasah di Kalimantan Tengah yang telah memiliki SDM, kelengkapan peralatan dan keunggulan TIK kita dorong dan wajib untuk melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) baik secara mandiri, mandiri menumpang dan menumpang sebagaimana yang telah dilaporkan Ketua Panitia Kegiatan ini tadi, bahkan Kami mengharapkan tidak hanya berhenti pada saat pelaksanaan Ujian Nasional semata akan tetapi diharapkan Kepala Sekolah/Madrasah dapat menerapkan dan melaksanakan baik pada UASBN, Ulangan Umum Semesteran Berbasis Komputer, Perpustakaan Berbasis Komputer terutama untuk Buku-buku Pelajaran dan Kamus Elektronik, PPDB Online, e-raport, maupun pada e-pembelajaran, e-adminisrasi, dan lain-lainnya sesuai keperluan Sekolah/Madrasah. Kebijakan Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah pada tahun 2018 akan berupaya secara bertahap untuk memenuhi standar sarana dan prasarana evaluasi pembelajaran termasuk pelatihan peningkatan SDM bagi pengelolanya. 

Salah satu upaya untuk membantu Sekolah Pendidikan Menengah mengatasi persoalan SDM untuk melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Kalimantan Tengah adalah melalui Pelatihan Proktor dan Teknisi sebagai tenaga Helpdesk Ujian Nasional Berbasis Komputer seperti sekarang ini, sehingga tidak ada alasan bagi Sekolah belum tersedia SDM untuk mengoperasionalkan teknis dan non teknis UNBK di Sekolah.

Cara Cek Akreditasi Perguruan Tinggi

Selamat malam pembaca sekalian, kali ini Admin akan kembali membagi tips untuk mengetahui dan memperoleh informasi mengenai status akreditasi suatu Perguruan Tinggi hingga status Program Studi yang dimiliki perguruan tinggi tersebut. Para Pembaca mungkin berstatus sebagai Siswa Siswi atau Orang Tua yang sedang mempersiapkan diri atau anak nya yang untuk melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi.

Baik berikut Admin share cara melakukan pengecekan, langkah-langkah nya adalah sebagai berikut :

Pastikan anda terhubung ke Internet, jalankan browser lalu dibagian alamat browser ketikan https://banpt.or.id/ tunggu tampilan sampai muncul seperti berikut ini,

Gambar 1.

setelah tampilan seperti gambar diatas muncul, arahkan scroll cursor kebawah, untuk menemukan tampilan berikut ini,

Gambar 2.

Untuk mengecek status akreditasi Perguruan Tinggi saja, klik "Institusi", maka akan muncul tampilan sebagai berikut :

Gambar 3.

tuliskan nama perguruan tinggi yang akan dicek status akreditasi nya. Disini Admin menuliskan Universitas Palangka Raya, hasilnya universitas ini berstatus atau terakreditasi B, dan status akreditasi ini masih berlaku hingga tanggal 17 Juni 2021,

Jika anda ingin mengetahui status Program Studi yang ada di suatu universitas, maka kita kembali ke langkah Gambar 2. Yaitu dengan cara meng-klik "Program Studi", maka akan muncul tampilan sebagai berikut :

Gambar 4.

Gambar 5.

ternyata Universitas Palangka Raya memiliki banyak Program Studi, untuk lebih spesifik silakan tulis nama program studi yang kita inginkan, misalnya program studi "Pendidikan Kimia"

Gambar 6.

maka data yang ditampilkan hanya status Akreditasi Program Studi Pendidikan Kimia.

Demikian tulisan ini, semoga dapat menjadi solusi. 


Bimbingan Teknis Program PPK Bagi Guru dan Pengawas

Kendari, Kemendikbud --- Dalam rangka menyukseskan implementasi program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memberikan bimbingan teknis (Bimtek) kepada guru dan kepala sekolah se-Indonesia. Melalui Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar dan Menengah (Direktorat PTK Dikdasmen), bimtek tersebut dilakukan di 14 region.



Region lokasi Bimtek tersebut adalah Provinsi Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Sumatra Barat, Jambi, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Kalimantan Timur, NTB, NTT, Maluku dan Papua. Salah satu lokasi pelaksanaan Bimtek dilakukan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, diikuti oleh 164 peserta, terdiri dari 82 Kepala Sekolah dan 82 Pengawas Sekolah. Pelaksanaan di kota ini mulai tanggal 17 sampai dengan 20 September 2017.

“Dalam pelaksanaan bimtek para kepala sekolah dan pengawas sekolah diberikan pembekalan, dan belajar mengenai konsep dasar PPK, manajemen kepemimpinan sekolah, supervisi pengawas sekolah dalam implementasi PPK,” jelas Direktur Pembinaan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar dan Menengah, Bambang Winarji, pada pembukaan Bimtek tersebut, di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Minggu, (17/09/2017).

Bambang mengatakan, tugas dan fungsi kepala sekolah tidak lagi menjadi tugas tambahan, tetapi memiliki peran penting sebagai manajer sekolah. "Seorang kepala sekolah harus siap menerima segala risiko dan siap menerima kritik. Diharapkan nantinya kepala Sekolah dan pengawas dapat menjadi agen PPK di sekolah melalui pendekatan pendidikan karakter berbasis kelas, budaya sekolah, dan masyarakat sesuai dengan potensi lingkungan dan kearifan lokal,” tutur Bambang.

Pada kesempatan tersebut, Nur Komarudin selaku fasilitator Bimtek PPK menuturkan, pelaksanaan Bimtek ini dimaksudkan untuk memberikan bimbingan terhadap para guru dan pengawas terkait PPK. Selain itu juga diharapkan dapat menjadi agen untuk menularkan kepada rekan sejawat lainnya, dan diimplementasikan di daerah masing-masing.

“Pembentukan karakter bangsa ini ingin dilaksanakan secara masif dan sistematis serta terintegrasi dalam keseluruhan sistem pendidikan, budaya Sekolah dan dalam kerja sama dengan komunitas, pungkasnya. *

Kendari, 18 September 2017,
Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Peringati Hari Jadi, Pramuka Harus Turut Berinovasi

Kegiatan Pramuka telah akrab di kalangan peserta didik, mulai jenjang Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, hingga Sekolah Menengah Atas/Sekolah Menengah Kejuruan. Kegiatan luar ruang, seperti berkemah, tali temali, baris berbaris, merupakan rangkaian metode yang dilakukan kegiatan ekstrakurikuler ini.

Memasuki Hari Jadi ke-56, Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo, didampingi oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy, menghimbau keberadaan Pramuka agar adaptif dan melakukan terobosan pada setiap rangkaian kegiatan yang dilakukan.

“Saya minta semangatnya harus tetap muda, harus selalu produktif dalam berkarya, harus inovatif, harus kreatif harus selalu menjadi yg terdepan dalam menjaga NKRI. Pramuka itu adalah praja muda karena yang artinya jiwa muda yang suka berkarya,” ujar Presiden Joko Widodo saat membuka Peringatan Hari Pramuka ke-56 dan Raimuna Nasional XI, di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata (Buperta) Cibubur, Jakarta, Senin (14/8/2017).


Ia menjelaskan, rangkaian kegiatan Pramuka harus melakukan terobosan yang inovatif agar tidak terjebak dengan cara lama. Menurutnya, Pramuka dapat mengajarkan penggunaan sosial media bagi para peserta didik, selain tali temali dan membuat tenda. Hal ini dilakukan karena generasi Pramuka merupakan generasi Millenial atau generasi Y, yaitu tanggap dan melek terhadap teknologi dan internet.

“Kita harus ingat generasi Pramuka adalah generasi Millenial atau generasi Y, adaptif dengan perubahan dan inovatif, sehingga gerakan Pramuka jangan terjebak dengan cara lama. Jangan hanya ajarkan tali temali dan buat tenda tapi ajarkan juga penggunaan sosial media,” ujarnya.

Sehingga, kecintaan dan kebanggaan terhadap tanah air dapat tertanam dalam setiap diri generasi muda, sebagai anggota gerakan Pramuka.

Adhyaksa Dault, Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka masa bakti 2013 s.d. 2018, menambahkan Pramuka haruslah berperan sebagai perekat Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Peran itu, lanjutnya, dilakukan dengan kegiatan-kegiatan luar ruang yang menyenangkan.

“Kini Pramuka genap berusia 56 tahunda memiliki potensi besar dengan jumlah anggota terbesar di dunia, mencapai 22 juta anggota dari berbagai latar belakang suku, daerah dan budaya,” ujar Adhayaksa. Kelebihan itu, menurutnya, harus terus memberikan manfaat dan warna yang nyata, khususnya bagi bangsa Indonesia dan perdamaian dunia.


Sebanyak 15.000 peserta didik dari 34 provinsi, 514 kabupaten/kota di Indonesia dan perwakilan Pramuka luar negeri berpartisipasi dalam peringatan Hari Pramuka. Mereka berusia 16 s.d. 25 tahun. Peserta dari luar negeri berasal dari Malaysia, Singapore, Taiwan, Pakistan, Nepal, India dan Bangladesh. Tema yang diangkat yaitu Pramuka untuk Masa Depan Indonesia.